TIMEXNTT – Yayasan Harapan Sumba(YHS) Kabupaten Sumba Barat Daya menggelar workshop dengan melibatkan Orang Dengan Disabilitas Psikosial(ODPP) atau yang selama ini sering disebut Orang Dalam Gangguan Jiwa(ODGJ).
Selain ODDP, YHS juga melibatkan pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya dan stake holder lainnya.
Kegiatan ini mengangkat tema kebijakan inklusif disabilitas dalam proses perencanaan dan penganggaran tingkat kabupaten.
Direktur Yayasan Harapan Sumba, Stefanus Segu mengatakan, tujuan workshop tersebut untuk mendiskusikan supaya ada kebijakan yang inklusif dalam perencanaan dan penganggaran pembangunan.
“Di mana semua unsur masyarakat termasuk kaum marginal dan kelompok rentan seperti penyandang disabilitas memiliki kesempatan untuk terlibat serta peluang untuk mendapatkan kesempatan yang sama seperti warga Negara lainnya,” kata Stefanus ketika ditemui seusai workshop, Kamis(10/10/2024).
Selain itu, workshop ini juga bertujuan untuk membangun kesadaran berbagai pihak terutama pemerintah tentang pembangunan serta memberikan dan memperhatikan kebutuhan semua orang terutama kelompok marginal dan rentan lebih khusus lagi kepada penyandang disabilitas.