TIMEXNTT – Sejumlah Sekolah Dasar(SD) dibawa naungan Yayasan Tunas Timur(Yatutim) gagal cairkan dana Bantuan Operasional Sekolah(BOS) pada tahap II Tahun 2024.
Untuk diketahui, saat ini Ketua Yayasan Tunas Timur, Soleman Lende Dappa alias SLD memantik perhatian publik. Pasalnya, ia diduga telah melakukan perbuatan meminta jatah terhadap kepala sekolah dibeberapa sekolah yang bernaung dibawa Yayasannya.
Dugaan itu semakin menguatkan publik pasca rekaman suara dan rekaman video yang beredar di media sosial tentang dugaan minta-minta jatah dana BOS.
Bahkan, disebutkan bahwa SLD tak segan-segan mengancam kepala sekolah yang tidak taat atas permintaannya pada pencairan tahap II.
Kendati menjadi perbincangan publik, sejumlah Sekolah Dasar dibawa naungan Yatutim malah dikabarkan gagal cairkan dana BOS tahap II tahun 2024.
Sedangkan, SD yang gagal cairkan dana BOS pada tahap II sebanyak 10 SD karena Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sumba Barat Daya menemukan ada kejanggalan pada data siswa.
“Untuk 10 sekolah itu karena data siswa di absen dengan dana yang disalurkan oleh kemendikbud itu ada ketimpangan atau kejanggalan. Kejanggalan dilihat dari selisih siswa dengan data Dapodiknya,” kata Ikhsan Danibao kepada wartawan, Senin(24/02/2025) mewakili Plt Kadis, Wili Mali dikutip dari victorynews.id.