TIMEXNTT – Oknum ASN di Nusa Tenggara Timur(NTT) ditangkap oleh pihak kepolisian karena mengaku sebagai pegawai KPK untuk melancarkan tindakannya dalam meneror mantan bupati.
Tentunya, ini menjadi salah satu peringatan keras bagi para pejabat atau pihak-pihak yang sedang berurusan dengan proyek yang menggunakan anggaran bernilai besar.
Celah-celah korupsi itu dapat dimanfaatkan oleh kelompok-kelompok orang tertentu untuk menjadi aparat palsu atau menjadi penyidik KPK gadungan demi mendapat jatah.
Benar saja, awal tahun 2025 ini, masyarakat NTT kembali dikejutkan dengan pengkapan seorang oknum ASN pada salah satu dinas yang disebut memiliki peran dalam melakukan aksi ‘teror’ terhadap mantan bupati.
Bukan hanya oknum ASN, terdapat dua orang lainnya yang juga turut diamankan oleh Aparat Penegak Hukum(APH).
Ketiga pelaku ini masing-masing berinisial AA(40, JFH(47), dan FFF(50). Mereka memiliki peran yang berbeda dalam melancarkan aksi pemerasan terhadap mantan bupati.
Ketiganya diamankan di dua lokasi berbeda yang pertama yaitu AA dan JFH diamankan di Hotel Golden Boutique Jakarta Pusat, pada Rabu (05/02/2025) sekitar pukul 18.00 WIB.