TIMEXNTT – Miris, tiga orang atlet tinju dari Kabupaten Sumba Barat Daya(SBD), Nusa Tenggara Timur(NTT) diterlantarkan usai meraih medali di PON Aceh XXI.
Padahal, ketiga atlet tinju tersebut sudah mengaharumkan nama baik Kabupaten Sumba Barat Daya dengan mengantongi medali perak.
Saat ini, tinggal atlet tinju asal Sumba Barat Daya(SBD) yang belum pulang kampung. Mereka masih berada di Kupang, NTT.
Sedangkan atlet lainnya sudah diantar dan dilakukan penjemputan oleh Pemda dari Kabupaten/kota masing-masing.
Mirisnya lagi, para atlet itu sudah menghubungi Pertina SBD via whatshap, namun mendapat jawaban bahwa lagi sibuk urus politik.
Terkonfirmasi, seorang atlet tinju asal Desa Lagalete, Kecamatan Wewewa Barat, SBD, Dominika Asnat Bayo menceritakan segala bentuk perjuangannya hingga meraih juara 2 pada PON Aceh beberapa minggu lalu.
Anak dari pasangan suami istri yang berprofesi sebagai petani itu mengatakan, dirinya merasa bangga seusai memenangkan 3 pertandingan yang dihelat di Aceh.
Di atas ring, Dominika yang kerap disapa Asnat itu memulai pertandingan perdananya dengan menghadapi atlet tinju dari Papua. Ia menaklukan lawannya pada ronde ketiga dengan status menang KO.