TIMEXNTT – Komisi I DPRD Kabupaten Sumba Barat Daya mendesak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk membubarkan sekolah-sekolah yang berada dibawah naungan Yayasan Tunas Timur(Yatutim) yang tidak memenuhi SOP untuk dibubarkan.
Hal itu diminta oleh Ketua Komisi I DPRD SBD, Octavianus Dapa Talu ketika menyampaikan laporan terhadap pembahasan Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2024 yang disampaikan dalam Rapat Paripurna VII masa sidang II Tahun 2025.
Bukan hanya itu, Komisi I DPRD SBD juga meminta supaya sekolah yang berada dibawah naungan Yatutim yang melakukan praktek jual beli data siswa untuk memperoleh Dana BOS juga ditutup.
“Tenaga pengawas sekolah yang tidak menjalankan tugas dan fungsi dengan baik agar menjadi perhatian khusus Pemerintah. Dan DPRD harus peroleh data-data siswa penerima beasiswa yang valid,” katanya lagi dalam membacakan laporan tersebut.
Untuk Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, menurut Octavianus, Komisi I DPRD SBD meminta supaya Bupati memberhentikan sementara kepala desa jika ditemukan bermasalah sesuai dengan peraturan yang berlaku.