TIMEXNTT – GMNI SBD kritisi perencanaan Pemerintah Sumba Barat Daya(SBD) dalam membuat patung tiga tunggu di Alu-Alun Tambolaka.
GMNI SBD menilai pembuatan patung di perempatan jalan pusat Kota Tambolaka berdampak pada sempitnya jalan tersebut.
Selain itu, GMNI SBD juga menilai akan menyebabkan kemacetan atau membuat pengguna jalan tidak nyaman.
Apalagi itu salah satu jalan keluar masuk menuju Bandar Udara Lede Kalumbang dan Pasar Omba Komi.
Bahkan, GMNI SBD juga menanyakan keterbukaan pemerintah tentang desain Alun-Alun Tambolaka yang terkesan disembunyikan. Dia meminta keterbukaan supaya menghindari dugaan-dugaan buruk terhadap pemerintah.
“Coba buka master plan, atau cetak saja lalu pajangkan biar kita lihat bersama apakah hasil pengerjaan sekarang yang katanya tahap satu itu sudah sesuai dalam desainnya?,” kata Ketua DPC GMNI SBD, Dediyanto Daghu Kezo dalam mengkritisi perencaan pembuatan patung tiga tungku Minggu(23/06/2024).
Ketua DPC GMNI SBD, Dediyanto Daghu Kezo mempertanyakan urgensi dari pembuatan patung tiga tungku di Alun-Alun Tambolaka.